Kemangi Nan Wangi
Sore- sore lewatlah abang tukang
sayur langganan yang biasa saya panggil abang Soya. Niat hati beli tahu. Eh
tiba-tiba menjadi kepo setelah mata tertuju pasa kresek kecil berwarna hitam.
Setelah dibuka, waaauuuwwww daun kemangiiiii. Si wangi yang ku nanti-nanti
ingin ku beli. J
bagi saya, mendapatkan daun kemangi itu seperti mendapatkan harta karun.
Terkesan lebai yaa? Tapi begitulah yang saya rasakan. Di daerah tempat tinggal
saya memang sulit sekali mendapatkan kemangi. Hampir tidak ada yang jual. Dulu
ada yang jual di kedai yang tidak terlalu jauh dari rumah. Namun, sedikit
sekali peminatnya sehingga penjual merasa rugi daunnya layu dan terbuang. Abang
soya ini, dia suka bawa bahan masakan yang hampir susah didapatkan disini
seperti daun kemangi, paprika, genjer hingga pariya yang pahit itu.
Alhamdulillah, sore itu saya temukan daun kemangi di keranjangnya abang Soya
dan lebih girangnya lagi waktu abang soya bilang, “Udah ambil aja daun
kemanginya semua enggak usah bayar soalnya itu kemangi kemaren.” Huaaaaa
penampakannya masih bagus kok,, alhamdulillah rejeki. Saya ambil terus sebelum
abang Soya berubah pikiran. Hehehe
Daun kemangi memang mempunyai
aroma yang khas. Ada tim penyuka aroma kemangi namun ada juga yang karena
aromanya terbentukah tim yang tak suka kemangi. Saya anggota tim penyuka
kemangi karena aromanya dan terlebih karena khasiatnya. Daun kemangi memiliki
beberapa manfaat untuk kesehatan seperti yang dilansir oleh alodokter.com,
diantaranya:
• Mampu
mengatasi jerawat
Minyak daun kemangi dipercaya
memiliki sifat antibakteri yang dapat menghambat bakteri penyebab jerawat.
Sebuah penelitian mengungkapkan, minyak daun kemangi yang sudah dicampurkan
dengan bahan tertentu, seperti ekstrak jeruk, asam salisilat, dan asam asetat,
mampu mengatasi jerawat dan menghilangkan bekas jerawat.
• Menyehatkan
sistem pencernaan
Sebuah penelitian mengungkapkan
bahwa daun kemangi mampu mencegah gejala yang timbul akibat adanya luka di
lambung. Selain itu, manfaat daun kemangi juga bisa menurunkan kadar asam
lambung dan meningkatkan pelepasan lapisan lendir yang melindungi dinding
lambung. Nah, daun kemangi snagat cocok bagi penderita asam lambung.
• Mempercepat
penyembuhan luka
Daun kemangi juga memiliki sifat
antivirus, antijamur, dan pereda nyeri. Karena kemampuan inilah, daun kemangi
kerap dipakai untuk mempercepat proses penyembuhan luka dan mencegah terjadinya
infeksi pada luka. Sayangnya, sejauh ini penelitian terkait manfaat daun
kemangi untuk penyembuhan luka masih sebatas studi pada hewan. Manfaatnya
sebagai obat luka pada manusia masih perlu dikaji lebih dalam.
• Mencegah
stres
Daun kemangi memiliki zat yang
berguna untuk membantu tubuh dalam beradaptasi dengan hormon stress sehingga
dapat membuat tubuh dan pikiran merasa tenang dan rileks, membantu mengatasi
gangguan tidur, meningkatkan daya ingat, dan membantu tubuh agar tidak cepat
lelah.
• Memiliki
sifat antiradang dan antikanker
Kandungan antioksidan di dalam
daun kemangi diduga berperan dalam munculnya efek antiradang dan antikanker.
Sayangnya sifat antiradang dan antikanker ini baru terlihat pada penelitian di
laboratorium. Manfaat daun kemangi sebagai obat untuk menangani penyakit
tertentu masih belum diteliti dengan jelas.
Waaaaaaaww daun kemangi bagus
banget kan untuk kesehatan? Tentu saja karena daun kemangi mengandung beberapa
nutrisi penting yang diperlukan oleh
tubuh. Daun kemangi segar mengandung air, protein, karbohidrat, antioksidan
lutein, zeaxanthin dan serat. Selain itu, daun kemangi juga mengandung nutrisi
lain seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, folat, vitamin A, B,
C, dan K, meskipun dalam jumlah yang sedikit.
Dulu saya sering sekali masak
dengan menggunakan daun kemangi karena ada tanaman kemangi di pekarangan rumah.
Biasanya saya mencampur daun kemangi dengan pepes, ikan kuah kuning, sambal
terasi hingga lalapan mentah. Pengennya, disini juga saya tanam kemangi biar
enggak payah kalau ingin masak menggunakan daun kemangi. Doain yaaaa biar cepat
dapat bibitnya. J
Kembali ke kemangi yang saya
dapat dari abang Soya. Ceritanya, sore itu kemangi tidak langsung saya masak
karena tidak ada stok ikan di rumah. Besok paginya, saya tunggu penjual ikan
keliling pun tak kunjung datang. Akhirnya saya coba cari ke tetangga desa pun
tidak ada. Balik ke rumah dengan perasaan agak kecewa. Tiba-tiba ada tamu
datang membawa ikan segar dan memberikannya secara cuma-cuma. Katanya itu ikan
hasil mancing suaminya. Alhamdulillah.... ini namanya pucuk dicinta ulampun
tiba. Tanpa tunggu lama, langsung minta tolong sama suami yang bersihkan
ikannya sementara saya meracik bumbu.
Ikan Kemangi Bumbu Kuning
Bahan-bahan:
500gr Ikan segar yang sudah
dibersihkan dan dipotong-potong sesuai selera lalu digoreng
3 ikat kecil daun kemangi, ambil
daunnya saja dan dicuci bersih
2 buah tomat merah ukuran sedang,
dipotong ukuran 1cm
1 batang serai, dimemarkan
1 ruas lengkuas, dimemarkan
1 ruas jahe, dimemarkan
4 buah cabe hijau, diiris ukuran
besar
Garam secukupnya
Gula pasir secukupnya
Air putih secukupnya
Penyedap rasa secukupnya
Bumbu halus:
7 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1sdt ketumbar
1 ruas kunyit, digoreng atau
dibakar
4 butir kemiri
2 buah cabe merah
5 buah cabe rawit
Cara membuat:
-
Tumis bumbu yang telah dihaluskan bersama serai,
lengkuas, jahe dan cabe hijau menggunakan api kecil hingga harum.
-
Masukkan tomat dan aduk-aduk hingga layu.
-
Tuangkan sedikit air, garam, gula dan penyedap
rasa secukupnya biarkan hingga mendidih.
-
Masukkan ikan goreng dan kemangi lalu diaduk
agar merata dengan bumbu, masak hingga kuah mengental.
-
Siap untuk disajikan.
Ikan dan daun kemangi merupakan
perpaduan yang pas mantap... bagi anda anggota tim penyuka daun kemangi monggo
bisa dicoba resepnya.. semoga bermanfaat. Aamiin J